Cara Membuat Bot Telegram Tanpa Ngoding di Web, Bisa Banget

ara Membuat Bot Telegram Tanpa Ngoding di Web, Bisa Banget – Hai, Sobat Tekno.

Telegram menjadi salah satu aplikasi pesan instan terpopuler setelah whatsapp. Telegram juga bisa diakses di smartphone maupun Web. Aplikasi yang dikembangkan oleh Pavel dan Nikolai ini memang memiliki segudang fitur, bahkan bisa dibilang lebih lengkap dari kompetitornya, yaitu whatsapp.

Beberapa fitur menarik yang ditawarkan Telegram adalah dapat menampung 30 ribu anggota dalam suatu grup. Selain memiliki fitur group chat, telegram juga mempunyai fitur channel, dimana di dalam channel tersebut pengelola dapat membagikan sebuah informasi berupa tulisan, gambar, serta video.

Di telegram, kita juga dapat mengunduh file gambar yang dikirimkan oleh pengguna lain dengan beberapa opsi, apakah kita ingin mengunduh dengan ukuran asli atau ukuran ringan.

Telegram juga menyediakan fitur chat bot, seperti whatsapp. Jadi, kamu tidak perlu susah-susah untuk membalas pesan secara manual. Sudah banyak juga bot-bot telegram yang tersebar saat ini. Entah itu bot untuk membuat stiker otomatis atau lainnya.

Beberapa orang mungkin akan berpikir bahwa untuk membuat bot web pada telegram harus memiliki skill programming. Itu memang benar adanya, namun apakah kita tetap bisa membuat bot telegram tanpa ngoding?

Di zaman yang sudah secanggih ini, jawabannya bisa saja. Tentunya dengan memanfaatkan platform-platform yang ada untuk mempermudah pekerjaan kita. Salah satunya membuat bot telegram tanpa ngoding ini.

Buat kamu yang penasaran, langsung simak saja penjelasan serta langkah-langkahnya dibawah ini.

Cara Membuat Bot Telegram Tanpa Ngoding

Salah satu cara membuat bot telegram tanpa ngoding adalah dengan menggunakan BotFather. Mengutip dari laman FlowXo, berikut merupakan cara dan langkah-langkah membuat bot telegram dengan mudah:

Membuat Channel Telegram

Sebelum memprogram bot, kamu diharuskan untuk membuat channel telegram terlebih dahulu dengan cara :

  1. Buka aplikasi telegram dan klik icon menulis (pensil) yang berwarna biru di bagian kanan bawah
  2. Pilih Channel Baru dan beri nama channel kamu
  3. Pastikan saat mengisi Deskripsi sesuai dengan nama channel tersebut dan klik tkamu checklist di kanan atas
  4. Kemudian akan muncul menu Pengaturan Channel, kamu dapat mengatur privasi channel secara privat atau publik pada menu Tipe Channel
  5. Apabila privasi channel diatur secara publik buatlah Tautan Publik yang berfungsi membagikan link channel telegram yang dibuat

Memasang BotFather

BotFather sendiri merupakan sebuah platform yang disediakan untuk membuat bot Telegram tanpa menggunakan coding apapun. Berikut cara memasang BotFather :

  1. Cari BotFather pada pencarian telegram (icon search) di pojok kanan atas
  2. Klik menu mulai, klik perintah, kemudian ketik nama pengguna bot kamu. ketika menuliskan nama pengguna akhiri menggunakan kata Bot
  3. Setelah itu, akan mendapatkan token API HTTP (contoh : 435074775: AAHRQTtAOhQ1POBw9L98ru6Giek0qafTvME). Jangan lupa simpan dan amankan token yang diterima. Apabila token tersebut diketahui orang lain maka orang tersebut dapat mengendalikan bot sepenuhnya

Hubungkan Bot dengan FlowXo

FlowXo sebagai link penghubung antara bot yang sudah dibuat sebelumnya pada BotFather dengan channel.

  1. Cari FlowXo pada pencarian telegram di pojok kanan atas dan klik mulai
  2. Ketik perintah atau klik “Create a New Bot”
  3. Kemudian klik “I’ve copied the API token”
  4. Copy token yang sudah diterima dari BotFather dan paste pada FlowXo
  5. Jika token sudah diterima maka klik Skip
  6. Bot sudah siap untuk digunakan, hanya perlu klik “Send New Post to Subscribers”

Konfigurasi Bot

Sebelum bot dapat berfungsi, kamu perlu melakukan konfigurasi bot terlebih dahulu dengan cara berikut :

  1. Buka bot yang telah dibuka dan klik menu Settings
  2. Klik menu Auto Posting, kemudian klik Youtube untuk menambahkan channel Youtube
  3. Masukkan link channel Youtube
  4. Jika sudah, nantinya akan muncul pesan yang berisi bahwa link channel Youtube diterima

Gimana? Cukup mudah bukan? Jadi kamu ga perlu ngoding untuk membuat bot telegram. Semoga bermanfaat.

[Tutorial] Membuat Whatsapp Bot (Indonesia) Dengan Python dan Chat-API

[Tutorial Indonesia] Membuat Bot Whatsapp Dengan Python dan Chat-API – Maraknya bisnis online selama pandemi, membuat persaingan antar penjual semakin sengit. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan, owner memanfaatkan Bot Whatsapp bahasa Indonesia. Bot Whatsapp akan membuat layanan customer service tersedia 24 jam perharinya. Bot Whatsapp akan memberikan kesempatan emas bagi owner bisnis untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan hingga mereka menjadi pelanggan loyal. Kamu bisa banget loh membuat Bot Whatsapp sendiri dengan bahasa Python dan Chat-API. Penasaran gimana caranya?

Chat-API
Sumber : Elipse Knowledgebase – Elipse Software

Menghubungkan Akun Whatsapp dan Chat-API

Untuk dapat mengakses layanan Bot, kamu harus menghubungkan akun whatsapp dengan Chat-API. Pertama, buat akun baru di web Chat-API. Setelah berhasil, website akan memberikan QR Code untuk akun kamu. Lalu, scan QR Code dengan memilih go to Settings → WhatsApp Web → Scan the QR code
Kamu membutuhkan WebHook URL untuk menyimpan data JSON berisikan chat masuk dan pemberitahuan chat kamu. Untuk itu, kamu memerlukan Flask Server untuk membuat menjalankan bot ini sekaligus menyimpan segala informasi chat

Membuat Perintah Bot Whatsapp Bahasa Indonesia

Buat file python baru. Beri nama wabot.py. Untuk membuat Bot Whatsapp ini, kamu akan memerlukan beberapa library yakni json, request, dan datetime. JSON berguna untuk menyimpan data dari server, request berguna untuk mengakses API website, sedangkan datetime untuk melakukan operasi yang berkaitan dengan waktu

import json 
import requests 
import datetime

Selanjutnya buat kelas konstruktor. Konstuktor secara default akan menerima data JSON berisikan informasi chat yang masuk.

class WABot(): 
   def __init__(self, json): 
           self.json = json 
           self.dict_messages = json['messages']  
           self.APIUrl = 'https://eu41.chat-api.com/instance12345/' 
           self.token = 'abcdefg'

Untuk mendapatkan service-api, kamu harus mengirimkan request. Fungsi send-request akan menerima dua parameter yakni method, dan data. Method akan berisi jenis method dalam fungsi (GET/POST), sedangkan data berisi informasi pesan dalam format JSON. Fungsi send_request akan me-return informasi chat WA

def send_requests(self, method, data):
    url = f"{self.APIUrl}{method}?token={self.token}"
    headers = {'Content-type': 'application/json'}
    answer = requests.post(url, data=json.dumps(data),
    headers=headers)
    return answer.json()

Kemudian, buat fungsi untuk mengirim pesan balasan. Seperti send_request, fungsi send_message juga memiliki dua parameter yakni chatID – ID pesan, dan text-isi pesan. Dalam fungsi ini, kamu akan membutuhkan dictionary untuk memecah chat ID dan text yang akan dikirimkan.

def send_message(self, chatID, text):
     data = {"chatID" : chatID,
     "body" : text}
     answer = self.send_requests('sendMessage', data)
     return answer

Jangan lupa untuk membuat welcome messages sebagai pesan pembuka bagi setiap user yang baru masuk. Misal dalam kasus ini kamu akan menawarkan brosur dan informasi mengenai lokasi toko Offline

def welcome(self,chatID, noWelcome = False):
     welcome_string = ''
     if (noWelcome == False):
     welcome_string = "Selamat Datang Di Toko ABC \n"
     else:
     welcome_string = """Perintah tidak dikenali
Commands:
1. brosur [format] - Download brosur terbaru, format yang tersedia: doc/jpg/png/pdf
2. alamat- Tampilkan alamat toko offline
    return self.send_message(chatID, welcome_string)

Buat tampilan output untuk perintah brosur. Untuk membuat fungsi brosur, kamu membutuhkan chatID dan format. Kamu juga harus menyiapkan file brosur yang nantinya akan disimpan dalam server

def brosur(self, chatID, format):
    availableFiles = {'doc' : 'brosur.doc',
    'jpg' : 'brosur.jpg',
    'png' : 'brosur.png',
    'pdf' : 'brosur.pdf',
    if format in availableFiles.keys():
       data = {
         'chatId' : chatID,
        'body': f'https://domain.com/Python/{availableFiles[format]}',
'filename' : availableFiles[format],
'caption' : f'Get your file {availableFiles[format]}'
       }
     return self.send_requests('sendFile', data)

Selanjutnya, buat auto-reply untuk alamat.

def alamat(self, chatID):
   data = {
   "lat" : '51.51916',
   "lng" : '-0.139214',
   "address" :'Toko ABC \nJalan Plamongan Indah Blok E2 No 17',
   "chatId" : chatID
   }
   answer = self.send_requests('sendLocation', data)
   return answer

Terakhir, buat fungsi untuk memproses chat yang masuk dari user

def processing(self):
    if self.dict_messages != []:
        for message in self.dict_messages:
            text = message['body'].split()
            if not message['fromMe']:
                id = message['chatId']
                if text[0].lower() == 'brosur':
                    return self.brosur(id, text[1])
                elif text[0].lower() == 'geo':
                    return self.alamat(id)
            else:
                return self.welcome(id, True)
    else: return 'Perintah Tidak Valid'

Ganti token dengan token dari akun kamu. Klik disini untuk mendapatkan token.

Membuat Server

Tahapan kedua dalam membuat bot whatsapp adalah membuat server. Dalam membuat server, kita akan menggunakan framework Flask. Buat app.py kemudian tuliskan kode berikut

from flask import Flask, request, jsonify
from wabot import WABot
import json

app = Flask(name)

@app.route('/', methods=['POST'])

def home():
   if request.method == 'POST':
   bot = WABot(request.json)
   return bot.processing()
if(name) == 'main':
    app.run()

Bot telah selesai dan siap digunakan. Kamu cukup menggunggah source code ini ke hosting kamu dan menamai domain kamu dengan nama webhook.

Nah, itulah tutorial membuat Bot Whatsapp Dengan Python dan Chat-API. Apabila kamu mengalami kendala, tuliskan masalahmu di komentar ya!

Baca Juga : 5 HOSTING GRATIS BUAT WEBSITE KAMU