Kuliah IT Tapi Gasuka Coding ? Ini Dia Pekerjaan Buat Kamu !
Kuliah IT Tapi Gasuka Coding ? Ini Dia Pekerjaan Buat Kamu ! – IT merupakan jurusan yang cukup menjanjikan bagi pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan baik dalam jenjang S1 maupun S2. Dengan prospek kerja yang menjanjikan, peminat jurusan ini semakin meningkat dari tahun ke tahun. Jurusan IT tidak terlepas dari kegiatan coding, yakni sebuah kegiatan pengembangan aplikasi dengan menuliskan bahasa pemrograman tertentu. Coding menjadi jiwa sekaligus pintu masuk jurusan IT.
Namun, faktanya banyak loh lulusan IT yang nggak bisa coding. Banyak dari mereka yang kebingungan saat melihat ratusan baris kode. Terlebih banyak sarjana IT yang merasa cukup lelah jika harus ngoding tiap hari. Mereka akan bosan jika setiap hari harus memandang kode pemrograman. Kamu salah satunya? ((Excatly I’am Huhu))
Nah, kabar baiknya ternyata banyak pilihan pekerjaan IT yang tidak membutuhkan skill coding loh. Meskipun minim atau sama sekali tidak memerlukan skill coding, pekerjaan ini masih sangat linear dengan jurusan IT. Apa saja? Check this out!
DAFTAR ISI
1. UI/UX designer

Kunci aplikasi adalah kemudahan bagi pengguna. Karenanya antarmuka pengguna adalah hal yang sangat penting dalam pengembangan aplikasi. Nah, pekerjaan yang bertanggungjawab atas hal itu adalah UI/UX designer. UI Designer akan membuat tampilan aplikasi yang memudahkan penggunanya, sedangkan UX designer akan membuat pengguna Kembali menggunakan aplikasi yang telah dikembangkan. Sederhananya UI/UX designer hanya bertugas merancang suatu aplikasi, sedangkan bagian pemrograman akan dieksekusi oleh orang lain. Gaji seorang UI/UX Designer bekisar antara 3.5 juta hingga tujuh juta. Tertarik?
2. Project Manager (PM)

Project manager merupakan orang yang bertanggungjawab atas sebuah project. Seorang project manager bertanggungjawab untuk merancang, memantau, dan mengawasi jalannya suatu project. Pekerjaan ini akan ‘menyelamatkanmu’ dari pengkodean teknis. Meskipun demikian, project manager memerlukan pengalaman pengelolaan produk yang cukup substansial. Pekerjaan ini adalah pekerjaan minim code dengan gaji yang fantastis dengan rata-rata Rp 9.5 juta. Bahkan gaji Project Manager ada yang mencapai Rp 55.4 juta. Wow!
3. Designer

Nah, pekerjaan ketiga ini sangat cocok untuk kalian yang memiliki sense of art tinggi. Desainer bertanggungjawab untuk memvisualisasikan informasi dalam bentuk desain. Desainer tidak memerlukan kemampuan coding, namun memerlukan kemampuan Beberapa pekerjaan desainer adalah merancang logo, protoype, hingga desain end-user seperti banner promo. FYI, rata-rata gaji desainer web adalah Rp 4,5 juta. Cukup tinggi bukan?
4. Business Analyst

Kemunculan covid-19 memicu banyak startup berubah haluan pada dunia online. Hal ini membuat business analyst sangat dibutuhkan. Business analyst adalah seseorang yang bertanggung jawa untuk memetakan business problem, kemudian menganalisis informasi penting didalamnya sehingga dapat dimengerti oleh programmer. Business Analyst juga bertanggungjawab untuk mengalinis pasar dan strategi pemasaran product. Meskipun minim coding, pekerjaan ini memerlukan keterampilan coding untuk memudahkan pekerjaannya. Nah, rata-rata gaji seorang business analyst adalah Rp 5.8 juta.
5. System Administrator

System administrator merupakan pekerjaan yang paling umum diimpikan oleh lulusan IT tapi gasuka coding. Bagaimana tidak, pekerjaan ini hanya berkutat pada setting servers, mencipatkan firewall, atau sekadar membuat dokumentasi dan backup dokumen. Lalu berapa besaran gaji System Administrator? Kaskus.id menyebutkan besaran gaji Rp 10-15 juta
6. Software Quality Tester (SQT)

Software Quality Tester (SQT) atau penguji kualitas aplikasi adalah seseorang yang bertanggungjawab atas kualitas aplikasi yang dihasilkan. SQT akan menguji seluruh fitur yang ada dalam suatu aplikasi dan mencari celah bug dalam aplikasi. SQT harus memiliki kemampuan analisis yang baik untuk memperkirakan skenario end-user. Berita baiknya gaji seorang Software Quality Tester berkisar di 6-15juta. Namun, berita buruknya kamu akan di’musuhi’ teman-teman programmer wkwkw
7. SEO / SEM Specialist

SEO (Search Engine Optimization) specialist bertanggungjawab untuk meningkatkan tingkat visibilitas web pada berbagai platform search engine seperti Google dan Yahoo. Semakin tinggi tingkat visibilitas web maka semakin tinggi pula traffic pengunjung pada web. SEO bertugas riset kata kunci, bekerja dengan tim penulisan konten untuk emastika mereka mengikuti standar SE, sampai melakukan analisis analitik. Gaji SEO specialist bisa mencapai RP 4-7 juta
8. Technical Writer

Technical Writer adalah bentuk ‘pelarian’ programmer yang sudah bosan coding tiap hari. Pekerjaan ini menggabungkan kemampuan writing dan pengalaman coding. Tugas seorang technical writer adalah membuat konten mengenai pengembangan perangkat lunak. Namun, technical writer juga dapat bertugas untuk menulis dokumentasi sebuah project. Technical writer biasanya memiliki gaji Rp 3.8 juta perbulan
Nah itulah pekerjaan IT bagi kalian yang gasuka coding. Kamu pilih yang mana? Meskipun demikian, skill coding tetaplah penting bagi lulusan IT yaa. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya. Salam#HappyEnjoyneering !
Note :
Besaran gaji tetap bergantung pada daerah masing2 ya.
Artikel Yang Mungkin Anda Suka : Sebuah Seni Menerapkan “Clean Code”
Cita cita sya ingin menjadi hekcer
Halo zackson. Cita-cita yang bagus! Jangan lupa selalu upgrade skill kamu untuk menjadi hacker yang hebat di masa depan ya!